Table of Contents
Mengapa Anda Perlu Menginstal Windows 10 Sekarang
Windows 10 memiliki beberapa fitur baru, termasuk asisten digital Cortana, peramban web Edge, dan dukungan untuk headset realitas virtual.
Ini juga mencakup perbaikan keamanan, kinerja, dan antarmuka pengguna.
Ada beberapa alasan mengapa Anda mungkin ingin menginstal Windows 10 di komputer Anda.
Pertama, Windows 10 memiliki beberapa fitur baru dan perbaikan yang dapat membuat komputer Anda lebih mudah digunakan dan lebih cepat.
Kedua, jika Anda menggunakan versi lama dari Windows, Anda mungkin menemukan bahwa aplikasi dan perangkat lunak yang ingin Anda gunakan tidak lagi didukung di sistem operasi yang lebih lama, sehingga Anda perlu meng-upgrade ke Windows 10 untuk menggunakannya.
Ketiga, Windows 10 juga memiliki tingkat keamanan yang lebih tinggi, yang dapat membantu melindungi komputer Anda dari serangan malware dan virus.
1. Kenali perangkat Anda, ketahui pilihan Anda
Windows 10 memiliki banyak fitur baru dan perbaikan dibandingkan dengan versi sebelumnya dari sistem operasi Windows. Beberapa fitur utama Windows 10 termasuk:
- Cortana: Asisten digital yang membantu Anda mencari informasi dan melakukan tugas seperti mengatur jadwal dan mengingat acara.
- Edge: Peramban web yang dirancang ulang dan dioptimalkan untuk Windows 10, yang memungkinkan Anda menelusuri internet dengan lebih cepat dan mudah.
- Dukungan untuk realitas virtual: Windows 10 mendukung perangkat realitas virtual seperti Oculus Rift, yang memungkinkan Anda menikmati pengalaman menakjubkan di dunia virtual.
- Multi-desktop: Fitur yang memungkinkan Anda membuat lebih dari satu desktop virtual, sehingga Anda dapat mengelompokkan aplikasi dan tugas dengan lebih mudah.
- Pembaruan sistem yang lebih baik: Windows 10 menawarkan pembaruan sistem yang lebih cepat dan lebih mudah, sehingga Anda dapat selalu menjalankan versi terbaru dari sistem operasi ini.
Ini hanya beberapa contoh dari fitur-fitur utama yang ditawarkan oleh Windows 10.
Ada banyak fitur lainnya yang dapat membantu Anda meningkatkan produktivitas, meningkatkan keamanan, dan meningkatkan kinerja komputer Anda.
2. Pastikan untuk backup data penting
Untuk membackup data penting di hardisk, Anda dapat mengikuti langkah-langkah berikut:
- Siapkan media penyimpanan yang akan digunakan untuk backup data, seperti flash drive atau external hard drive.
- Hub media penyimpanan tersebut ke komputer Anda.
- Buka File Explorer dan cari folder atau file yang ingin Anda backup.
- Klik kanan pada folder atau file yang ingin Anda backup, lalu pilih “Copy” atau “Cut” tergantung pada apakah Anda ingin memindahkan file atau hanya menyalinnya.
- Buka media penyimpanan yang telah Anda siapkan, lalu klik “Paste” untuk menempelkan file atau folder yang telah Anda salin atau potong tadi.
- Tunggu hingga proses backup selesai.
Selain cara di atas, Anda juga dapat menggunakan fitur backup yang disediakan oleh sistem operasi Anda, seperti Windows Backup di Windows 10, untuk membackup data secara otomatis.
Namun, pastikan bahwa Anda memiliki cukup ruang penyimpanan untuk menyimpan backup Anda.
3. cara penginstalan yang paling mudah
Untuk menginstal Windows 10 dari USB, Anda dapat mengikuti langkah-langkah berikut:
- Siapkan USB drive dengan kapasitas minimal 8 GB dan format sebagai drive bootable menggunakan aplikasi seperti Rufus.
- Download file instalasi Windows 10 dari situs resmi Microsoft dan simpan ke komputer Anda.
- Hub USB drive ke komputer Anda, lalu buka aplikasi Rufus yang telah Anda instal sebelumnya.
- Pada jendela Rufus, pilih USB drive yang ingin Anda gunakan sebagai media instalasi Windows 10, lalu klik tombol “Browse” dan cari file instalasi Windows 10 yang telah Anda download tadi.
- Pastikan semua opsi pada jendela Rufus telah diatur sesuai dengan kebutuhan Anda, lalu klik tombol “Start” untuk memulai proses pembuatan drive bootable.
- Tunggu hingga proses selesai, kemudian keluar dari Rufus dan cabut USB drive.
- Masuk ke BIOS atau UEFI pada komputer Anda, lalu ubah pengaturan boot untuk memilih USB drive sebagai media boot pertama.
- Simpan perubahan dan restart komputer Anda. Komputer Anda akan memulai proses boot dari USB drive dan membawa Anda ke layar instalasi Windows 10.
- Ikuti instruksi pada layar untuk menyelesaikan proses instalasi Windows 10.
4. Cadangkan file lama Anda sebelum memutakhirkan
Jika anda ingin mencadangkan file lama di laptop anda, ada beberapa cara yang dapat anda lakukan.
Salah satunya adalah dengan menggunakan fitur backup yang tersedia pada sistem operasi laptop anda.
Biasanya, fitur ini dapat anda temukan di menu “Pengaturan” atau “Control Panel”.
Anda dapat mengatur rutin waktu backup secara otomatis atau melakukannya secara manual sesuai kebutuhan.
Selain itu, anda juga dapat menggunakan media penyimpanan eksternal seperti flash drive atau hard drive eksternal untuk menyimpan file-file lama tersebut.
Cara ini lebih fleksibel dan mudah, karena anda dapat membawa file-file tersebut kemana saja dan memulihkannya kapan saja yang anda inginkan.
Pastikan untuk selalu menyimpan file-file penting anda pada media penyimpanan yang aman dan terpercaya, agar anda tidak kehilangan data penting anda.
5. Kemajuan melalui proses instalasi dengan lancar
pastikan batray dalam kondisi di atas 60% atau bisa langsung terhubung ke charger untuk kelancaran proses installasi